Kiriman Uang Lebaran Untuk Keluarga Tki Di Kampung Rp 27,5 Miliar

Konten [Tampil]

Pamekasan -Seperti pada lebaran tahun-tahun sebelumnya, ribuan orang TKI (Tenaga Kerja Indonesia) kembali mengirimkan THR (Tunjangan Hari Raya) pada lebaran 2015 ini. Jumlahnya mencapai Rp 27,5 Miliar.

Kepala Kantor Pos Pamekasan, Ade Ahadiat, mengatakan, angka THR Rp 27,5 M itu gres sebatas pengiriman sampai Rabu, 10 Juni 2015 kemarin. "Paket kiriman uang atau remitansi TKI ke keluarga di kampungnya bakal naik signifikan tiga hari jelang hari lebaran. Saya prediksi akan ada aksesori remitansi sebesar Rp 2 M sampai 5 M," papar Ade Ahadiat dikala ditemui di kantornya, Selasa (23/6/2015).

Angka remitansi miliaran rupiah kiriman TKI asal Pamekasan itu, berasal dari 5.200 transaksi. Menurut Ade Ahadiat, transaksi paling banyak dikirim TKI yang bekerja di Arab Saudi, Malaysia, Hongkong dan Korea Selatan. "Dari benua Amerika dan Eropa terbilang sedikit. Angkanya hanya ratusan transaksi," imbuhnya.

Untuk melayani para keluarga TKI di Pamekasan, Ade Ahadiat bakal membuka layanan sampai hari H Idulfitri nanti. Kebanyakan keluarga TKI
asal Pamekasan itu tersebar di wilayah Kecamatan Kadur, Pakong, Palengaan, Pasean, Waru, dan Kecamatan Pagentenan.

Angka THR Idulfitri dari TKI asal Pamekasan itu relatif stabil dari tahun ke tahun. Indikasinya terekam pada jumlah remitansi lebaran 2014 kemudian angkanya mencapai Rp 27,4 M. Dibanding lebaran tahun lalu, kiriman uang lebaran tahun ini lebih banyak 100 juta.

Untuk menarik uang kiriman TKI itu sangat mudah. Keluarganya cukup menunjukkan surat keterangan identitas diri. Semisal, KTP, Kartu Keluarga atau surat pengantar dari kepala desanya.

"Agar aman, kami berkordinasi dengan polisi untuk mengawal keluarga TKI yang mencairkan uang remitansi. Namun, banyak warga yang keberatan dikawal polisi. Warga biasanya mengajak sejumlah anggota keluarganya dikala menarik uang kiriman dari luar negeri itu," pungkas Ade.

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini