Sukses Bikin Coffee Shop Di Aceh, Agung Nyaleg Di Usia 26 Tahun

Konten [Tampil]

Ilustrasi (dok.detikcom)
Lhokseumawe -Muhammad Agung Rezky Afonna, seorang entrepreneur (wirausahawan) muda berusia 26 tahun mendaftarkan diri menjadi bakal calon legislatif (caleg) untuk DPRK Lhokseumawe pemilu 2019.

Pria yang sukses berwirausaha di usia mudanya ini, berani mencalonkan dirinya sebagai legislator semata bertujuan ingin tingkatkan ekonomi kreatif warga Kota Lhokseumawe bersama eksekutif.

Pria berumur 26 tahun ini telah sukses menjalankan aneka macam perjuangan serta memimpin sejumlah organisasi ternama di Kota Lhoksemawe dan Aceh Utara. Sebelum terjun ke dunia politik, Agung sapaan akrabnya kerap aktif di organisasi kepemudaan, pekerja keras dan gampang bergaul dengan sesama.

"Karena pekerjaan saya sehari-hari berwirausaha. Saya sering berbaur dengan masyarakat di lapangan. Banyak keluhan yang mereka sampaikan termasuk program-program pro rakyat yang setiap tahun diaspirasikan melalui desa untuk bisnis atau sebagainya kurang terlaksana dari pemerintah," kata Agung kepada detikcom, Kamis (19/7/2018).

Kondisi demikian, aben semangatnya untuk terjun ke dunia politik apalagi adanya dorongan dari masyarakat untuk maju menjadi wakilnya di DPR Kota Lhokseumawe. Tujuannya, supaya bisa mengawal dan menindaklanjuti apa yang telah diaspirasikan oleh masyarakat.

Agar bisa masuk bursa pencalonan, dirinya pun maju menjadi bacaleg Kota Lhokseumawe melalui Partai Aceh (PA). Wilayah pemilihannya Kecamatan Banda Sakti. Baginya, selain mempunyai elektabilitas tinggi, partai lokal ini searah dengan tujuan yang akan dilakukannya ketika terpilih nanti.

"Partai Aceh mempunyai elektabilitas tinggi, misinya juga satu tujuan dengan sasaran saya dimana mentransformasi atau membangun wawasan berfikir masyarakat Aceh dari gambaran revolusi party menjadi citra development party dalam tatanan transparansi untuk kemakmuran hidup rakyat Aceh," sebut Agung yang sedang mengambil Magister Manajemen di Universitas Malikussaleh Lhokseumawe.

"Saya ingin memaksimalkan masa muda untuk kemajuan rakyat Aceh terutama Kota Lhokseumawe. Saya punya semangat demikian," jelas Agung.

Agung pun mengaku semenjak 2012 sudah mulai berbisnis kecil-kecilan dari hasil uang saku yang ditabung. Hasil dari bisnis yang menurutnya tidak mengecewakan itu menciptakan ia bercita-cita menjadi seorang pengusaha.

"Saya terus mencoba menjalankan bisnis dengan modal seadanya, hingga ketika itu ia beberapa kali jatuh berdiri dalam bisnisnya. Namun tetap konsisten dalam proses tersebut dan berhasil membeli toko sendiri," sebut Agung.

Bisnisnya semakin kasatmata dan beresiko tinggi, rujukan pikirnya pun terus berjalan, ia berfikir supaya perjuangan yang dirintisnya semakin maju, dengan sasaran ia bisa memperlihatkan peluang kerja bagi banyak orang.

"Kini perjuangan Coffee Shop 'Black Castle' saya terus berjalan dan semakin berkembang, diminati oleh kaum muda, masyarakat biasa, bahkan pejabat di Lingkungan Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara. Dengan modal demikian, Saya akan fokus di ekonomi kerakyatan serta jadwal kewirausahaan lainnya. Dalam hidup tidak ada yang tidak mungkin," tambah Agung.

Agung yang sudah mempunyai istri dan seorang anak wanita berucap kalau dirinya terpilih nanti, kewirausahaan, pendidikan, sosial, perikanan serta peningkatan sumber daya masyarakat menjadi prioritasnya lima tahun ke depan.

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini