2.000 Anak Tki Di Jawa Timur Kesulitan Sanggup Akte Kelahiran

Konten [Tampil]
Surabaya -Sekitar 2.000 anak TKI asal Jawa Timur kesulitan mendapat akte kelahiran. Pasalnya, belum dewasa itu merupakan hasil kekerabatan gelap orang tuanya dikala bekerja di luar negeri.

"TKI ada yang bekerja di Hongkong, Taiwan, Malaysia, Arab Saudi. Ketika beliau pulang, membawa anak-anaknya yang tidak dilengkapi dengan dokumen," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Jawa Timur Sukardo, Senin (25/4/2016).

Sukardo menambahkan, belum dewasa dari TKI itu tidak sanggup mengurus akte kelahiran, sebab tidak mempunyai dokumen-dokumen sebagai persyaratan untuk menciptakan akte kelahiran di kantor catatan sipil.

"Lahirnya saja terkadang sembunyi-sembunyi, sehingga tidak punya surat keterangan apapun," tuturnya.

Selain itu, kata mantan Sekretaris DPRD Jatim ini mengatakan, selama ini banyak TKI yang menjadi TKI non prosedural. Mereka pun melahirkan juga tidak di rumah sakit, dan melairkan secara diam-diam.

Selain tidak sanggup mendapat akte kelahiran, anak dari TKI ini juga tidak sanggup sekolah di luar negeri. Pasalnya, orang tuanya menjadi TKI illegal.

"Ada juga yang sekolah di KJRI. Tapi mereka diantar jemput, supaya ibu atau bapaknya tidak diketahui," tuturnya.

Sukardo mengatakan, Disnakertransduk Jatim menyarankan supaya para TKI menyertakan surat keterangan atau surat saksi atas kelahiran mereka.

"Surat-surat itu nanti dibawa ke Indonesia dan diserahkan ke dispendukcapil untuk diterbitkan akte kelahiran anak mereka," tandasnya.

Sumber detik.com

Belum ada Komentar untuk "2.000 Anak Tki Di Jawa Timur Kesulitan Sanggup Akte Kelahiran"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel