Kena Strok Di Arab, Wni Misterius Dirawat Rsud Al Ihsan Bandung

Konten [Tampil]
Kena Strok di Arab, WNI Misterius Dirawat RSUD Al Ihsan BandungSeorang WNI 'misterius' yang mengalami strok. (Foto: istimewa)

Kabupaten Bandung -Seorang WNI 'misterius' mengalami strok, yang pada 2018 dipulangkan ke Indonesia dari Arab Saudi, kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kondisi kesehatan tenaga kerja perempuan (TKW) tanpa identitas yang kini dinamai Aminah Shagar ini membaik dan akan dicek kembali kesehatannya oleh tim medis RSUD Al Ihsan.

Pemberian nama Aminah Shagar ini sesuai nama rumah sakit kawasan TKW tersebut dirawat di Arab Saudi. Aminah bersama tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat datang di RSUD Al-Ihsan, Jumat (10/5) siang. Sebelumnya, Aminah dirawat di Rumah Sakit RS Polisi Republik Indonesia Jakarta.

Direktur RSUD Al Ihsan Undang Komarudin menyampaikan secara garis besar pihaknya sudah mendapat data-data referensi dari RS Polisi Republik Indonesia Jakarta. Data-data tersebut nantinya akan dievaluasi kembali sesuai dengan kondisi pasien sesuai dengan hasil investigasi di RSUD Al Ihsan.

"Kita mulai lagi asesmen pasien. Penyakit stroknya yang mana, posisinya di mana, apa perlu CT scan ulang atau tidak, kami ulangi lagi. Untuk memastikan kondisi pasien ketika ini, di rumah sakit ini niscaya berbeda dengan yang ada di Polisi Republik Indonesia kemarin," kata Undang.


RSUD Al Ihsan akan memperlihatkan asuhan perawatan dan medis secara intensif supaya pasien benar-benar pulih serta boleh pulang.

"Paling usang perawatan pasien itu tiga hingga empat hari, pasien harus sudah sembuh. Ada target-target dari sudut penyakit yang dapat disembuhkan hingga tiga hingga empat hari, ada toleransi di tujuh hari. Strok paling banyak HCU hampir dua ahad perawatan totalnya," tutur Undang.

Selain itu, kondisi pasien akan dikonsultasikan ke bab rehabilitasi medik supaya perawatan pasien lebih maksimal. Terutama perkembangan dalam berbicara dan pergerakan kaki serta asisten Aminah yang masih kaku.

Sekadar diketahui, pada 2015 kemudian Aminah ditemukan tergeletak di jalanan Arab Saudi dengan kondisi strok, tidak dapat mengingat identitas dan berbicara. Kemudian, pihak setempat membawanya ke rumah sakit untuk dirawat. Empat tahun lamanya beliau dirawat hingga kesannya diberi nama Aminah. Pada September 2018, Aminah dipulangkan dari Arab Saudi ke Indonesia.

RSUD Al Ihsan Bandung Rawat WNI 'Misterius' yang Strok di ArabKondisi kesehatan TKW tanpa identitas yang kini dinamai Aminah Shagar (duduk di dingklik roda) ini membaik dan akan dicek kembali kesehatannya oleh tim medis RSUD Al Ihsan Bandung. (Foto: Wisma Putra/detikcom)
Kasi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Dinkes Jawa Barat Ema Rahmawati menjelaskan kondisi pasien ketika ini tergolong baik. Hanya badan sebelah kanan ialah tangan dan kaki Aminah sulit untuk digerakkan.

"Komunikasi mulut masih sulit. Tangan kiri dapat digunakan untuk makan dan minum, tapi jikalau duduk enggak dapat lama," ujar Ema.

Soal pembiayaan, alasannya yang bersangkutan belum diketahui nama aslinya, berdasarkan Ema, otomatis tidak mempunyai nomor induk kependudukan. Pasien tidak dapat memakai kemudahan JKN KIS atau BPJS Kesehatan.

"Tapi di Jabar itu tetap menyediakan pembiayaan bagi masyarakat yang tidak di-cover oleh JKN atau BPJS. Bagi masyarakat terlantar, sesuai dengan Pergub Nomor 38 Tahun 2017, dapat didanai pasien menyerupai TKI ini," tuturnya.

"Kalau Bu Aminah beda, pengecualian. Kami akan berkoordinasi dengan Dinsos dan Disduk, ke depan akan didaftarkan di KK Panti jikalau beberapa waktu ke depan belum ketemu keluarga. Tapi insyaallah, ini melibatkan lintas sektor, mudah-mudahan cepat ketemu," kata Ema menambahkan.

Sumber detik.com

Belum ada Komentar untuk "Kena Strok Di Arab, Wni Misterius Dirawat Rsud Al Ihsan Bandung"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel